Tampilkan postingan dengan label Ensiklopedia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ensiklopedia. Tampilkan semua postingan

Rabu, 23 Mei 2018

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Lengkap, Karakteristik Morfologi Ikan Mas Koki

Ingin tahu bagaimana karakteristik morfologi dari ikan mas koki? Dikenal sebagai ikan hias, ikan mas koki mempunyai bentuk tubuh yang sangat menggemaskan. Badannya terlihat gendut membulat, memiliki sirip yang lengkap, serta warna tubuh yang cerah dan menarik. Berbeda dengan ikan mas atau pun ikan karper, ikan koki ini sama sekali tidak dikonsumsi mengingat ukurannya yang kecil pasti kandungan dagingnya pun sedikit.

Biasanya ikan koki dipelihara di dalam akuarium. Gerak-gerik ikan ini tampak begitu indah ketika dilihat dari sudut pandang samping. Terlebih perangainya yang jinak juga memungkinkan ikan ini bisa dirawat dalam jumlah yang banyak sekaligus di dalam sebuah tangki.

karakteristik-ikan-mas-koki.jpg

Bagi Anda para pecinta ikan mas koki, yuk pelajari karakteristik dan morfologi ikan ini bersama-sama!

Sirip

Ikan mas koki memiliki sirip yang berfungsi membantunya bergerak di dalam air. ikan ini juga dilengkapi sirip dada dan sirip perut untuk mengatur gerakan ke atas dan bawah dengan memanfaatkan gelembung udara. Bentuk sirip ini berpengaruh besar terhadap keindahan ikan kki, setelah susunan sisiknya.

Sisik

Sisik ikan mas koki mengandung semacam kristal guanine (C5H5N5O) yang berguna untuk membentuk warna pada sisik tersebut. Beberapa warna yang biasanya terdapat di sisik ikan koki antara lain merah, kuning, putih, dan hitam. Selain karena keturunan, cahaya, temperatur, dan pakan, tingkat kecerahan warna sisik juga dipengaruhi oleh jumlah zat pemantul yang ada di dalam sisik tersebut.

Kepala

Bentuk kepala ikan mas koki bermacam-macam tergantung rasnya. Kepala ranchu ditutupi oleh jaringan daging yang menebal di kepalanya, sedangkan oranda mempunyai kepala yang berbentuk menjambul. Lain lagi dengan pompon yang dilengkapi dengan hidung yang seolah-olah timbul.

Mata

Ikan mas koki memiliki mata yang dilengkai bagian iris yang tidak dapat membuka dan menutup. Sementara bagian lensa matanya tidak bisa berkontraksi secara luas sehingga jarak pandang yang dimilikinya sangat terbatas. Secara keseluruhan, terdapat empat macam tipe mata ikan mas koki antara lain mata normal, mata balon, mata teleskop, dan mata teleskop yang menghadap ke atas.

Telur

Ikan mas koki betina akan mengalami matang telur pada usia setahun. Sedangkan pada ikan pejantannya bisa lebih awal lagi, sekitar 10-12 bulan. Ukuran telur ikan koki berkisar 0,7-1,5 mm. Telur ini biasanya akan dilekatkan oleh indukannya agar menempel ke tanaman air, batu, atau permukaan akuarium.

Rabu, 18 April 2018

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Kandungan Gizi Ikan Kembung dan Manfaatnya

Apa sajakah kandungan gizi yang terdapat pada ikan kembung? Apa pula manfaatnya bagi kesehatan? Ikan kembung adalah ikan pelagis kecil yang termasuk ke dalam marga Rastrelliger dan suku Scombridae. Ini berarti ikan kembung masih bersaudara dengan tongkol, ikan tuna, makerel, dan tenggiri. Di beberapa daerah, ikan ini dikenal pula dengan sebutan banyar, banyara, lema, atau tatare.

Karena bertubuh cukup kecil, ikan kembung mempunyai nilai ekonomis yang sedang. Harganya memang tidak terlalu mahal bagi mayoritas keluarga di Indonesia. Meskipun begitu, faktanya ikan ini banyak mengandung gizi yang sangat bermanfaat untuk kesehatan. Bahkan kandungan omega 3 pada ikan kembung jauh lebih tinggi daripada ikan salmon.

kandungan-gizi-ikan-kembung.jpg

Tahukah Anda? Di dalam setiap 100 gram ikan kembung tersimpan 5 mg kalsium, 1 mg zat besi, 230 mg fosfor, 350 mg potasium, dan 140 mg natrium. Sedangkan vitamin-vitamin yang terkandung di dalamnya meliputi 0.05 mg vitamin A, 0.15 mg vitamin B1, 0.35 mg vitamin B2, 0.7 mg vitamin B6, dan 1.6 mg vitamin E. Ternyata daging ikan kembung juga kaya akan kandungan omega 3 hingga melebihi ikan salmon.

Omega 3 adalah asam lemak esensial yang memiliki manfaat luar biasa untuk mendukung pertumbuhan dan menjaga kesehatan manusia. Khasiatnya yang paling utama ialah membantu perkembangan otak, menjaga kesehatan mata, dan mengoptimalkan penyerapan kalsium. Di samping itu, omega 3 pun dapat berfungsi sebagai anti inflamasi sehingga bisa memperkecil risiko penyakit jantung koroner dan nyeri persendian.

Jadi setuju kan sumber gizi yang bagus tidak melulu harus berasal dari bahan makanan yang harganya mahal? Ikan kembung yang umumnya dibanderol dengan harga Rp15-20 ribu/kg pun dapat menjadi sumber gizi yang baik untuk Anda sekeluarga. Dengan citarasa daging yang gurih dan lezat, ikan ini juga bisa diolah menjadi berbagai masakan mulai dari digoreng, dibakar, direbus, dikukus, sampai dibuat pepes ikan kembung.

Kamis, 01 Maret 2018

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Ini Dia 3 Ciri Khusus Ikan Buntal

Apa sajakah ciri khusus yang dimiliki oleh ikan buntal? Ikan buntal (Tetraodontidae) merupakan salah satu famili dari ikan yang berhabitat di muara dan laut. Sepintas ikan ini mempunyai rupa yang mirip seperti ikan landak. Bedanya, ikan buntal dilengkapi dengan tulang belakang yang tipis dan tersembunyi. Itulah kenapa ikan ini bisa menggelembungkan badannya sendiri.

Sudah menjadi rahasia umum kalau ikan buntal disebut-sebut sebagai vertebrata paling beracun di dunia setelah katak racun emas. Ikan ini mempunyai racun yang mematikan di duri serta kulitnya. Dan bagian yang paling beracun dari ikan ini terdapat di dalam hatinya.

ciri-khas-ikan-buntal.jpg

Saat ini, setidaknya ada sekitar 121 spesies ikan buntal yang terbagi ke dalam 20 genera yang tersebar di seluruh belahan dunia. Ikan ini umumnya bertempat tinggal di lingkungan perairan tropis, jarang di perairan subtropis, dan tidak ada di perairan dingin. Ikan buntal cenderung mempunyai tubuh yang berukuran kecil hingga sedang, walaupun beberapa spesies ada pula yang panjangnya mencapai 1 meter.

Di bawah ini ciri-ciri khusus dari ikan buntal, antara lain :

1. Dapat Menggelembungkan Diri

Ciri khusus yang dimiliki oleh ikan buntal dan tidak mampu dilakukan oleh ikan-ikan yang lainnya adalah dapat menggelembungkan diri. Tujuannya yaitu untuk menakuti-nakuti musuhnya lewat posturnya yang bertambah besar dan diselubungi oleh duri-duri yang mengerikan. Kenapa ikan buntal bisa menggelembung? Hal ini terjadi lantaran ikan ini mempunyai kulit yang sangat elastis, tidak memiliki tulang rusuk, dan tulang belakangnya juga bisa melengkung seperti busur. Jadi ketika ia memasukkan air ke dalam tubuhnya, maka ukurannya pun akan membesar sampai 2-3 kali lipat dari postur normal.

2. Diselubungi oleh Duri Beracun

Salah satu karakteristik ikan buntal secara morfologi yaitu memiliki tubuh yang diselubungi oleh duri, terutama bagian punggungnya. Bahkan duri ikan ini juga mengandung racun yang sangat mematikan. Reaksi dari racun ikan buntal ini mirip sianida yang bisa mengakibatkan korbannya kekurangan oksigen dan mengalami sesak pernapasan.

3. Merupakan Ikan Karnivora

Ikan buntal termasuk salah satu binatang karnivora. Artinya, ikan ini hanya memakan daging dari hewan-hewan yang berukuran lebih kecil saja. Biasanya ikan buntal senang memangsa ikan-ikan kecil, cacing-cacingan, siput, dan udang.

Minggu, 11 Februari 2018

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Ciri-ciri Morfologi dan Anatomi Ikan Bandeng

Ikan bandeng (Chanos chanos) adalah ikan air payau yang memiliki tubuh memanjang dan bersisik. Ketika dewasa, ikan bandeng umumnya hidup di lautan yang dangkal hingga dalam lalu akan kembali ke perairan payau untuk bertelur. Ikan ini banyak ditemukan di wilayah perairan yang ditumbuhi bakau hingga ke Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Siklus hidup ikan bandeng memang sangat menarik untuk diteliti. Ketika baru saja menetas dari telurnya, larva ikan bandeng cenderung akan menuju ke laut dan bertahan hidup di sana selama 2-3 minggu. Mereka akan bermigrasi ke tempat lain yang dianggap lebih layak huni seperti rawa-rawa dan danau yang mengandung air payau. Setelah menemukan habitat barunya, ikan-ikan bandeng ini akan bertahan hidup di sana sampai dewasa lalu kembali lagi ke laut.

Pada saat akan melakukan proses pemijahan, ikan-ikan bandeng ini akan menuju lingkungan perairan payau. Telur-telur hasil pemijahan lantas menempel ke tanaman air yang tumbuh di sekitar perairan sampai menetas. Larva ikan bandeng yang telah menetas pun berikutnya akan mencari tempat hidup yang baru.

Bandeng merupakan ikan herbivora alias pemakan tumbuh-tumbuhan. Makanan alami ikan ini di antaranya klekep, plankton, lumut, dan ganggang. Beberapa bagian tanaman yang berbentuk benang, tidak kasar, dan telah membusuk juga sangat digemari oleh ikan ini.

morfologi-anatomi-ikan-bandeng.jpg

Morfologi Ikan Bandeng

Ikan bandeng mempunyai ciri-ciri morfologi antara lain :

  1. Tubuhnya berbentuk torpedo
  2. Seluruh permukaan tubuhnya tertutupi oleh sisik lingkaran yang berwarna keperak-perakan
  3. Terdapat garis memanjang dari penutup insang sampai ekor pada bagian tengah tubuhnya
  4. Sirip dada dan sirip perut dilengkapi dengan sisik tambahan yang cukup besar
  5. Arah sirip anus menghadap ke belakang
  6. Matanya tertutupi oleh selaput bening
  7. Mulutnya terletak di bagian depan kepala, simetris, kecil, dan tidak bergigi

Jenis kelamin ikan bandeng bisa diketahui dari jumlah anus dan postur tubuhnya. Ikan bandeng jantan memiliki dua anus dan tubuhnya kecil. Sementara itu, ikan bandeng betina selalu mempunyai anus sebanyak tiga dan postur tubuhnya pun lebih besar.

Anatomi Ikan Bandeng

Pada dasarnya, struktur anatomi ikan bandeng sama seperti ikan-ikan pada umumnya. Beberapa organ tubuh ikan ini yang cukup mudah untuk diteliti antara lain otak, sistem pencernaan, jantung, hati, limpa, gonad, gelembung renang, ginjal pilorik kaeka, dan kantong empedu.

Di dalam rongga badan ikan bandeng terdapat ginjal dan gelembung renang yang berguna untuk mendeteksi tingkat kedalaman air. Organ-organ ini berada di sebelah ventral. Di sampingnya juga terdapat limpa, meskipun organ ini sukar diamati karena sering tertutup lemak dan hati di antara usus. Organ-organ lain yang juga terletak di posisi ini yaitu saluran pencernaan, hati, dan kantong empedu.

Klasifikasi Ilmiah
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Gonorynchiformes
Familia : Chanidae
Genus : Chanos
Spesies : Chanos

Jumat, 02 Februari 2018

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Jenis-jenis Ikan Lele di Indonesia

Apa sajakah jenis-jenis ikan lele yang ada di Indonesia? Ikan lele (Clarias sp) adalah ikan air tawar yang biasa dibudidayakan untuk keperluan konsumsi. Ikan ini tergolong ke dalam ikan-kucing karena mempunyai kumis di kedua wajahnya. Di beberapa daerah, ikan lele juga dikenal dengan sebutan ikan kalang, ikan maut, ikan sibakut, ikan pintet, ikan keling, dan ikan lindi.

Ikan lele secara alami tinggal di lingkungan perairan tawar yang memiliki arus tenang hingga sedang seperti sungai, danau, telaga, waduk, dan rawa-rawa. Ikan ini aktif bergerak mencari makanan pada malam hari dan cenderung akan berlindung saat siang harinya. Alat pernafasan ikan lele ialah arborescent yang berupa modifikasi dari busur insangnya. Ikan lele mempunyai bentuk tubuh yang panjang dan agak membulat, terdapat patil di sirip dadanya, berwarna belang, licin karena tidak bersisik, dan mempunyai kumis.

jenis-ikan-lele-indonesia.jpg

Di Indonesia, sedikitnya ada 4 jenis ikan lele yang biasa dikembangbiakan oleh para petani lokal. Apa sajakah itu?

1. Ikan Lele Lokal

Ikan lele lokal (Clarias batrachus) ialah spesies ikan lele asli dari Indonesia. Ikan ini mempunyai tubuh yang berukuran cukup kecil sehingga daging yang dimilikinya pun tidak terlalu banyak. Oleh karena itu, ikan ini kurang diminati untuk dibudidayakan sebagai ikan konsumsi, melainkan sebatas ikan hias. Kendati demikian, banyak para penggemar ikan lele yang mengklaim kalau rasa daging ikan lele lokal yang paling gurih.

2. Ikan Lele Dumbo

Ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) merupakan ikan lele asal Taiwan yang diintroduksikan ke Indonesia tepatnya pada tahun 1986. Ikan lele jenis ini disukai oleh para petani karena tingkat pertumbuhannya terbilang cepat sehingga untuk mencapai bobot tubuh yang ideal memerlukan waktu yang lebih singkat. Lele dumbo juga memiliki ukuran yang lebih jumbo dibandingkan dengan lele lokal. Menurut BPPAT (Balai Penelitian Perikanan Air Tawar), ikan lele dumbo merupakan ikan hasil perkawinan silang antara ikan lele dari Taiwan dan Afrika.

3. Ikan Lele Sangkuriang

Ikan lele sangkuriang adalah jenis ikan lele hasil perbaikan genetika dari ikan lele dumbo melalui proses perkawinan silang-balik (backcross). Proses persilangan ini mempertemukan antara jantan F 2-6 dengan betina F 2. Adapun ikan lele sangkuriang merupakan ikan lele yang paling diminati oleh para pembudidaya saat ini sebab menawarkan keuntungan yang lebih besar.

4. Ikan Lele Phyton

Ikan lele phyton adalah hasil dari perkawinan silang antara ikan lele betina dari Thailand dan ikan lele jantan dari jenis dumbo F-6. Ciri-ciri ikan ini yaitu mempunyai kepala yang berbentuk menyerupai ular phyton, bermulut kecil, kepalanya pipih memanjang, dan warnanya cerah. Jenis ikan lele phyton ini juga memiliki ekor yang membulat dengan kumis yang berukuran lebih panjang.

Minggu, 24 Desember 2017

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Klasifikasi Ilmiah dan Karakteristik Ikan Patin

Ikan patin merupakan ikan air tawar yang sering dibudidayakan untuk keperluan konsumsi. Di beberapa daerah, ikan ini disebut juga sebagai ikan jambal atau ikan pangasius. Sedangkan sebutan ikan patin di luar negeri yaitu catfish. Yap, mirip seperti ikan lele karena ikan ini masih sekeluarga di dalam famili Pangasidae.

klasifikasi-ilmiah-ikan-patin.jpg

Klasifikasi Ilmiah :

Ordo : Ostariophysi
Subordo : Siluroidea
Family : Pangasidae
Genus : Pangasius
Species : Pangasius pangasius

Karakteristik

Ikan patin dapat hidup dengan baik di lingkungan perairan yang memiliki tingkat keasaman sekitar 5-9. Kandungan oksigen terlarut di dalam air yang dibutuhkannya berkisar antara 3-6 ppm. Sedangkan kandungan CO2 dan alkalin yang ideal masing-masing berkisar 9-20 ppm dan 80-250 ppm. Serta untuk suhu air yang bagus untuk mendukung pertumbuhan ikan patin ada di kisaran 28-30 derajat celcius.

Kebiasaan

Ikan patin senang hidup dengan membuat semacam lubang dan tinggal di dalamnya. Ikan ini hidup secara nokturnal yaitu aktif bergerak di malam hari. Bentuk mulutnya yang lebar mempermudah ikan patin berada di dasar perairan. Ikan patin merupakan ikan omnivora yang memakan ikan kecil, cacing, serangga, udang, moluska, biji, dan dedaunan.

Kandungan Nutrisi

Daging ikan patin mempunyai citarasa yang amis, gurih, dan lembut. Kandungan nutrisi di dalam daging ikan patin meliputi protein 68,6 persen, lemak 5,8 persen, abu 3,5 persen, dan air 59,3 persen. Oleh karena itu, bobot ikan patin yang sudah dibersihkan hanya tersisa 80 persen dari berat awal ikan segar.

Sabtu, 02 Desember 2017

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Catat! Klasifikasi dan Morfologi Ikan Kakap Merah

Apakah klasifikasi dan morfologi ikan kakap merah? Ikan kakap merah (Lutjanus campechanus) adalah ikan air asin yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Ini merupakan ikan khas Kepulauan Riau dan banyak dibudidayakan oleh masyarakat setempat untuk keperluan konsumsi. Habitat yang ideal bagi pertumbuhan ikan kakap merah berupa lingkungan perairan dengan kondisi dasar yang berbatu dan ditumbuhi terumbu karang.

ikan-kakap-merah.jpg

Ikan kakap merah mempunyai badan yang lebar dan memanjang. Kepalanya berbentuk gepeng agak cembung serta sirip punggung yang beruas. Pada bagian bawah penutup insangnya terdapat semacam gerigi yang kasar. Ikan ini memiliki gigi-gigi yang tersusun di dalam rahang dengan gigi taring yang berada di rahang atas bagian terluar.

Ikan kakap merah termasuk binatang karnivora. Ikan ini memangsa ikan-ikan kecil dan invertebrata yang hidup di dasar laut. Ukuran tubuh kakap merah bisa mencapai panjang hingga 45-50 cm.

Dinamakan ikan kakap merah karena ikan kakap ini memiliki sisik berwarna kemerah-merahan. Sedangkan di bagian tengah tubuhnya berkelir putih kemerahan. Lalu pada bagian punggung di atas garis rusuk juga terdapat garis kuning kemerahan.

Tempat tinggal ikan kakap merah terletak di perairan asin yang beriklim tropis dan subtropis. Ikan ini umumnya hidup di lingkungan yang berkarang sampai pasang surut di muara. Beberapa spesies kakap bahkan cenderung lebih menyukai berada di perairan tawar.

Dalam hidupnya, ikan kakap merah selalu membentuk gerombolan yang cukup besar. Ikan dewasa biasanya tinggal di dasar perairan yang dalam lebih dari 40-50 meter. Di perairan ini, lingkungannya mempunyai sedikit karang, salinitas 30-33 ppt, dan suhu 5-32 C.

Berikut ini klasifikasi ilmiah dari ikan kakap merah antara lain :

Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Lutjanidae
Genus : Lutjanus
Spesies : Lutjanus campechanus