Minggu, 03 Desember 2017

Ayo Kita Sambut Dan Sukseskan
Gerakan Tagar "2019 GANTI PRESIDEN"
Mari Selamatkan NKRI Tercinta Ini
Dari Makar Jahat Kaum Sepilis Atheis
Serta Intervensi Asing Dan Aseng

Rahasia! Cara Membuat Pelet Ikan Sendiri

Tags

Pakan buatan yang biasanya diberikan kepada ikan-ikan budidaya dikenal sebagai pelet. Seiring dengan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar, harga pelet ikan khususnya untuk produk yang impor semakin mahal. Tak ayal, hal ini mendorong para peternak ikan untuk berpikir sedemikian rupa demi menekan ongkos produksi. Salah satunya yaitu membuat pelet ikan sendiri.

cara-membuat-pelet-ikan.jpg

Pada dasarnya, proses pembuatan pelet dilakukan dengan mencampurkan bahan-bahan tertentu menjadi satu. Kandungan nutrisi pada pelet tersebut harus diperhatikan untuk memastikannya dapat mencukupi kebutuhan ikan peliharaan. Berikut ini panduan praktis yang bisa Anda coba.

Alat dan Bahan :

  • Dedak
  • Keong sawah
  • Konsentrat
  • Vitamin
  • Ragi tempe
  • Ikan asin
  • Daun pepaya
  • Panci pengukus
  • Mesin pencetak pelet
  • Kantong plastik
  • Baskom

Langkah-langkah :

  1. Masukkan dedak, potongan keong sawah, konsentrat, dan vitamin ke dalam baskom. Kemudian aduk supaya bahan-bahan tersebut tercampur rata.
  2. Tambahkan ragi tempe sebanyak 3 sendok makan ke dalam baskom lalu aduk kembali sampai merata. Jumlah ragi yang digunakan perlu disesuaikan dengan jumlah bahan-bahan utama yang dipakai.
  3. Tutup baskom tersebut dengan selembar kain agar proses fermentasinya bisa berlangsung dengan baik. Umumnya tahap ini membutuhkan waktu sekitar 24 jam.
  4. Keesokan harinya, masukkan potongan ikan asin dan daun pepaya ke dalam adukan. Jangan lupa untuk mengaduknya sekali lagi biar bahan-bahan ini tercampur rata.
  5. Supaya aroma pakan lebih keluar, adonan tersebut dikukus selama 10-15 menit. Pelet yang dikukus dahulu terbukti lebih disukai oleh ikan.
  6. Diamkan adonan sebentar agar suhunya kembali normal. Setelah itu, adonan bisa dicetak berbentuk pelet menggunakan mesin khusus.
  7. Pelet-pelet yang sudah dicetak sempurna ini kemudian dijemur di bawah sinar matahari sampai kering. Penjemuran biasanya berlangsung selama 2-3 hari.
  8. Pelet yang sudah jadi bisa dikemas di dalam kantong plastik sehingga lebih awet. Disarankan pula untuk menyimpannya di ruangan yang memiliki suhu normal.

Anda bebas berkreasi dalam memilih bahan-bahan apa saja yang akan dipakai untuk membuat pelet. Contohnya cacing tanah, telur ayam, tepung kanji, dan tepung terigu. Yang terpenting adalah pelet yang dihasilkan nantinya dapat mendukung pertumbuhan ikan peliharaan. Selain untuk digunakan sendiri, Anda juga dapat menjualnya ke orang lain. Selamat mencoba.


EmoticonEmoticon