Resep dan bahan memancing ikan bandeng – Untuk mendapatkan ikan bandeng dengan hasil yang memuaskan, anda perlu mengetahui umpan mancing bandeng. Ikan bandeng adalah ikan yang hidup di campuran air tawar dan air laut (air payau). Ikan bandeng sering berenang di permukaan air secara berkelompok dan hanya sesekali menyelam ke dasar.
Memancing ikan bandeng memberikan sensasi tersendiri karena tarikan (strike) yang menantang. Sering terjadi joran terseret ikan ke tengah kolam atau empang tanpa diketahui oleh pemancingnya sehingga senar antar pemancing bisa saling tersangkut dan kusut.
Ikan bandeng sering memberikan perlawanan dengan meloncat-loncat atau berenang kesana kemari dengan kecepatan tinggi. Bahkan ketika sudah ditangkap, Ikan bandeng masih tetap meronta keras saat tergantung di tali pancing dan kadang terlepas dari mata kail lalu tercebur lagi ke kolam atau terjatuh ke tanah.
Tips memilih umpan bandeng tergantung dari pakan ikan bandeng yang diberikan oleh pemilik tambak bandeng.
Jenis umpan ikan bandeng diantaranya :
- Pelet olahan: essen tenggiri, sarden, pelet coklat.
- Pelet merah ikan koi.
- Pelet udang/udang kupas.
- Cacing laut
- Lumut coklat.
- Remah roti.
- Stoper secukupnya.
- Timah pemberat/timah melinjo/timah bulat nomor 4.
- Kail nomor 3 4, atau 5.
- Line monofilament PE 1 – PE 2 atau 2 lbs – 20 lbs.
- Reel seri 1000 – 4000.
- Joran berukuran panjang 150 cm – hingga 180 cm dengan rating kenur/action medium 3 – 18 lbs.
Tips dan trik memancing bandeng yang dapat di terapkan:
- Bawalah minimal 2 joran agar anda tidak kehilangan momen strike atau tetap bisa memancing ketika joran putus.
- Waktu memancing terbaik adalah cuaca cerah sekitar jam 9 pagi sampai jam 12 siang atau jam 3 sore.
- Jangan memancing saat musim penghujan karena jumlah air tawar yang banyak mengurangi nafsu makan bandeng.
EmoticonEmoticon